Persiapan Natal di Gereja Katedral. (Foto: Heru Haryono/okezone)
JAKARTA - Ada yang unik dari pohon Natal di Gereja Katedral, Jakarta Pusat. Beberapa pohon dibuat dari bekas minuman mineral.
Salah satu pengurus Gereja Katedral, Romo Suherman, mengatakan pihaknya sudah mengumpulkan botol-botol tersebut sejak dua bulan lalu atau sebelum perayaan Paskah.
"Selama dua bulan pengurus gereja mengumpulkan botol minuman mineral digunting untuk dijadikan pohon Natal. Penggunaan botol bekas minuman adalah upaya untuk mendaur ulang," kata Romo Suherman ditemui okezone di Gereja Katedral, Jumat (24/12/2010).
Menurut Suherman, setiap gereja memiliki improvisasi yang berbeda-beda dalam hiasan Natal dan pihaknya sejak awal memutuskan memanfaatkan bekas botol minuman. "Untuk Gereja Katedral sendiri persiapan ini dilakukan oleh pengurus wilayah Petrus," sambungnya.
Pengurus membuat sekira empat pohon yang ditempatkan di dalam ruangan utama dan di halaman gereja. Dibutuhkan enam karung atau ribuan botol untuk disusun menjadi empat pohon.
Masing-masing pohon memiliki tinggi sekira 2 meter dan lebar 1 meter yang dihiasi dengan pernak-pernik seperti bunga plastik dan lampu. "Setelah malam (Natal) ini pohon bisa dijual kembali," lanjutnya.
Sementara itu, pelaksanaan misa di Katedral mengangkat tema "Belajar dari Keluarga Kudus Nasaret Menumbuhkembangkan Kasih dalam Keluarga."
"Dengan mengangkat tema ini, melihat keluarga sebagai bagian penting bagi kehidupan manusia. Tidak ada manusia tanpa keluarga," jelas Suherman.
Misa nanti malam dilakukan sebanyak tiga kali. Misa pertama dimulai pukul 17.00 WIB, kemudian disusul pukul 19.00 WIB dan 22.00 WIB. Diperkirakan sekira 3.500 jemaat akan menghadiri misa Natal tahun ini. (ton)
